JAKARTA, KOMPAS.TV - Mahkamah Agung (MA) Republik Indonesia menyampaikan keprihatinan mendalam atas dua peristiwa yang menimpa aparatur pengadilan di Sumatera Utara, yakni kebakaran rumah Hakim Khamozaro Waruwu dan penyerangan terhadap Panitera Pengadilan Negeri Sibolga, Temaziduhu Harefa. <br /> <br />Keprihatinan tersebut disampaikan oleh Ketua Mahkamah Agung, Sunarto, melalui Juru Bicara MA, Hakim Agung Yanto, dalam konferensi pers di Media Center Mahkamah Agung, Jakarta, pada Senin, 10 November 2025. <br /> <br />Yanto menyampaikan bahwa Ketua MA telah memerintahkan langkah-langkah konkret untuk menangani kedua kasus tersebut sekaligus memperkuat sistem perlindungan bagi seluruh aparatur pengadilan di Indonesia. <br /> <br />Perhatian serupa juga diberikan terhadap insiden kekerasan yang menimpa Panitera Pengadilan Negeri Sibolga, Temaziduhu Harefa, yang mengalami luka di kepala akibat pemukulan saat melaksanakan penetapan eksekusi. <br /> <br />"Ketua Mahkamah Agung menyatakan keprihatinan, rasa duka, dan penyesalan yang mendalam atas segala bentuk kekerasan terhadap aparatur pengadilan yang sedang menjalankan tugas dan kewenangan sesuai peraturan perundang-undangan," ujar Yanto. <br /> <br />Dalam kesempatan tersebut, Juru Bicara MA juga menegaskan kembali amanat Ketua Mahkamah Agung bahwa institusi MA akan selalu berdiri di belakang dan mendukung seluruh hakim serta aparatur pengadilan di seluruh Indonesia yang berjuang menegakkan hukum dan keadilan. <br /> <br />Mahkamah Agung secara tegas mengecam segala bentuk intervensi, ancaman, dan tindakan kekerasan, baik fisik maupun psikis terhadap aparatur pengadilan di seluruh wilayah Republik Indonesia. <br /> <br />Baca Juga Misteri Jenazah Terikat di Pinggir Tol Jagorawi Terungkap, Korban Bernama Ujang Adiwijaya Asal Depok di https://www.kompas.tv/regional/629952/misteri-jenazah-terikat-di-pinggir-tol-jagorawi-terungkap-korban-bernama-ujang-adiwijaya-asal-depok <br /> <br />#manews #mahkamahagung #kekerasan #hakim <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/629953/ma-sikapi-tegas-insiden-kebakaran-rumah-hakim-di-sumut-dan-kasus-penyerangan-panitera-ma-news
